|
Film 99 Nama Cinta |
Ada gak sih ikatan persahabatan yang terus terjaga turun termurun ? misal,
kedua orang tua kita bersahabatan dengan temannya lalu dilanjutkan lagi oleh
anak-anaknya yang juga bersahabatan. Dalam kehidupan nyata sehari-hari yang
sering kali banyak ikatan persahabatan terputus saat anak-anaknya menjadi
dewasa yang disibukkan dengan urusannya masing-masing.
Tapi ada nih film 99 Nama Cinta yang menurut saya kudu ditonton
karena film ini punya pesan moral yang baik banget, salah satunya tentang
silaturahmi yang harus terus terjaga.
Sebuah karya tulis dari Garin Nugroho, film ini menceritakan
tentang persahabatan 2 keluarga yang berusaha untuk tetap menjaga tali
silaturahmi keluarga mereka terhadap anak-anaknya. Dua keluarga dengan
lingkungan sosialnya yang berbeda.
Cerita Cinta
Ustadz Kiblat (Deva Mahenra) GUS dari seorang kyai di pondok
pesantren dari sebuah perkampungan, mendapat wasiat untuk mengajak anak dari
sahabat kyai tersebut yang bernama Talia (Acha Septriasa) yang sehari-hari
berprofesi sebagai pembawa acara gosip teleisi di kota metropolitan untuk lebih
dekat dengan agama. Sebelumnya mereka pun udah saling kenal sejak kecil.
Konflik Cerita
Bukan hal mudah bagi Ustadz Kiblat mengajak Talia untuk menekuni
agama karena bertentangan dengan profesinya Talia. Ditambah juga dengan ambisi
dari Talia yang berusaha untuk mencapai cita-citanya untuk berkarir menjadi
seorang kepala produksi dibidang entertainment.
Klimaksnya adalah ketika Talia yang juga mendapatkan wasiat yang
sama dari mendiang ayahnya, singkat cerita ia harus kehilangan karirnya sebagai
pembawa acara gosip di kantornya dan digantikan oleh bawahannya yang diam-diam
khianat pada Talia.
Namun dititik itulah Talia mendapatkan hidayah semakin dekat
dengan ustadz Kiblat dan semakin memahami agama seperti harapan wasiat orang
tuanya Talia.
Pemeran Film
Selain Deva
Mahenra dan Acha Septriasa, film 99 Nama Cinta juga didukung oleh beberapa pemain
senior seperti Doni Damara, Ira Wibowo, dan Dedi
Gumelar alias Miing, dan beberapa artis muda seperti Adinda Thomas, Susan
Sameh, Chiki Fawzi, Dazwin.
|
Foto bareng pemain 99 Nama Cinta (Dzawin) |
Meski judul filmnya 99 Nama Cinta yang
terinspirasi dari nama-nama baik Allah SWT atau kita kenal sebagai Asmaul Husna
tetapi film ini gak terlalu religius seperti film-film lain yang pernah di
perankan oleh Acha Septriasa.
Film ini mengandung unsur religius
dan komedi yang dikemas menjadi pop, sehingga seluruh adegan dalam film gak kental
akan unsur agama. Seperti yang ingin disampaikan oleh penulis bahwa Agama
seharusnya sudah blending dalam kehidupan sehari-hari bahkan dalam kisah cinta.
Film yang
akan tayang di bioskop pada tanggal 14 November 2019 ini banyak memiliki pesan
moral baik terutama dalam menyelesaikan konflik-konflik didalam ceritanya yang
menurut saya sangat bisa di terapkan juga di kehidupan nyata kita. Maka film
ini sangat layak ditonton oleh remaja dan dewasa.
Karena 99
Nama Cinta juga mengajarkan kita makna cinta yang sebenarnya dengan cara
sebaik-baiknya.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Review Film 99 Nama Cinta : Silaturahmi yang terus terjaga"
Posting Komentar