|
Foto bersama di stasiun pengendali satelit Indosat |
Dari pertama saya mengenal dan menggunakan
telpon genggam alias handphone, si
kuning telah akrab menjadi provider favorit kurang lebih sejak 2006 atau 8
tahun yang lalu. Bagi saya, si kuning sudah bagai sahabat dalam dunia
komunikasi saya, dia yang menyatukan silaturahmi saya dengan banyak orang yang
jauh dan ngga mungkin untuk dijumpai dalam waktu yang singkat.
Saya menggunakannya pertama kali
di nomor 0856xxxxx namun di tahun 2008 atau awal saya masuk dunia kuliah
terdapat musibah dimana handphone saya di rampas di metromini menuju kampus. Alhasil
seluruh nomor kontak saya pun turut hilang. Takut hilang pula hubungan
silaturahmi saya dengan beberapa saudara, teman, dan keluarga, saya pun segera
bergegas untuk klaim nomor tersebut kembali.
Mudah alias Gampang sekali
prosesnya. Meski Hp hilang tapi nomor telponnya masih bisa kita gunakan lagi
selama ada nomornya jadi saya ngga khawatir. Yaa! Langkahnya cukum mudah
sekali, yaitu datang langsung ke gerai Indosat yang saat itu saya datang ke
daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara tapi di gerai itu mengatakan bahwa nomor
yang saya cari ngga ada disana dan saya langsung di rujuk ke gerai Pemuda.
Gerai Indosat tersebut berada di
Jalan Balap sepeda, Pemuda – Jakarta Timur. Diawal saya ditanya tujuannya apa
dan saya jawab untuk klaim nomor telpon saya yang hilang. Saya pun langsung
disambut dengan mengisi surat keterangan yang tersedia terlebih dahulu dan beberapa
menit di ruang tunggu antrian saya dipanggil.
Menunjukan surat keterang
tersebut dan juga menunjukan surat kehilangan meski ngga diminta oleh pihak
operator. Di Surat keterangan indosat terdapat pertanyaan 10 nomor telpon yang
sering dihubungi. 10 nomor telpon keluarga terdekat. Alhamdulillah, nomor telpon
yang saya cari tersedia dan saya berhak
memiliki nomornya lagi. Silaturahmi pun terjalin kembali.
Serunya ketika saya bersama
teman-teman datang ke lokasi Gedung Satelit Palapa di Jatiluhur Purwakarta pada
tahun 2009 tepat 3 bulan sebelum diresmikan. Gedung tersebut diresmikan pada
bulan Agustus 2009.
|
dibawah satelit palapa Indosat |
Disana saya bersama teman-teman
semasa kuliah berkeliling lokasi itu. Sungguh luar biasa luasnya bukan main dan
dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang oke punya. Apa yang ada disana
menurut saya pengalaman yang luar biasa. Kita melihat dan menyimak satu persatu
ruangan yang ada disana. Saya bersama teman-teman juga berkesempatan untuk
melihat stasiun satelit yang ada, disana terdapat banyak stasiun.
Yang paling spesial, saya
berkesempatan masuk kedalam ruang kendali satelitnya. Memang ngga semuanya bisa
masuk alias terbatas. Disana terdapat banyak sekali komponen pengendali satelit
yang diantaranya sebuah layar yang lebar tampak seperti dalam film-film
mengenai luar angkasa.
Bukan sekedar masuk kedalam ruang
pengendali saja, kita juga berkesempatan untuk mencoba segala fasilitas disana.
Diantaranya ruang Gym untuk olah raga para staff yang berada disana. Disana juga
kami mendengarkan beberapa paparan dari para staff ahlinya. Rencananya mereka
(indosat red.) akan menggunakan kabel optik untuk menghubungkan jaringan hingga
ke wilayah paling timur yaitu Papua melalui dasar laut.
Pusat pengendalian satelit
indosat berada di daerah purwakarta samping wadung jatiluhur dan menurut saya
sangat terisolir terlebih tempat tersebut ngga bisa di masuki oleh sembarang
orang yang tanpa ijin. Tempat itu sungguh terjaga ketat dan tertutup.
Saya bangga Indonesia memiliki
pengendali satelit seperti yang dimiliki oleh indosat. Hingga saat ini saya
masih setia menggunakan provider ini karena hingga sekarang pula ngga ada
kendala apapun yang saya alami. Mengenai kendala jaringan yang terjadi
belakangan ini ngga begitu pengaruh juga untuk saya, toh itu terjadi cuma satu
hari dan ditengah malam tapi siang harinya saya sudah bisa komunikasi kembali
menggunakan provider ini kok. Saya sih berharap Indosat akan menjadi BUMN
kembali dengan saham yang lebih besar dimiliki oleh anak bangsa ini agar
menjadi kebanggaan yang tiada tara.
Artikel keren lainnya:
Wah, keren... bisa liat2 pusat pengendalian satelit indosat. Btw, si kuning juga provider pertama saya. Cuma sekarang udah pindah ke si merah. :)
BalasHapuskalo saya sekarang pake kuning dan merah
Hapus