Berapa banyak pertikaian terjadi yang disebabkan oleh kesalah pahaman antara satu orang dengan lainnya bahkan hingga ratusan juta manusia dan menimbulkan korban jiwa ? Tidak hanya nyawa, hal tersebut pun dapat berlanjut hingga berbeda generasi dan bahkan melenyapkan sebuah bangsa.
Banyak orang meraih kesalah pahaman diantaranya gagalnya menangkap infomasi dari lawan bicara dengan baik dan juga ekspresi wajah ketika berbicara yang tentu saja memiliki arti di setiap gerakannya.
Bila saja dalam sebuah pertemuan nyata dapat menghasilkan kesalah pahaman, maka tidak terkecuali dengan para blogger yang menulis dimedia online ini bahkan lebih besar dan sering terjadi karena tidak adanya tampak wajah yang memperlihatkan ekspresi dan juga perasaan sang penulis yang dapat mengartikan ganda bagi sang pembaca.
Bukan cuma dikalangan blogger semata yang mengalami kesalahpahaman ini, untuk sekedar update di media sosial pun sangat mudah hal ini terjadi dan lagi-lagi mengenai ekspresi dan kondisi lingkungan seseorang dalam sebuah tulisan yang tidak tampak rupanya.
Bisa jadi ketika seseorang menulis sesuatu di dalam sosial media sedang dalam kondisi bahagia namun orang yang membacanya dalam keadaan muram sehingga tersinggung dan menjadi emosi atau sebaliknya. Ya! ekspresi dan tinggi rendah nada bicara alias bahasa tubuh juga membantu pemahaman seseorang dalam berkomunikasi.
Bayangkan bila dapat bertemu tatap muka saja dapat terjadi kesalah pahaman bagaimana kalau sekedar melalui tulisan ?
Artikel keren lainnya:
iya bener banget. sering kayak gitu. orang berdebat bukan karena beda pendapat, tapi karena salah paham padahal pendapatnya sebenernya sama :|
BalasHapushmmm dipikir2 ada benernya juga sih, nice post ka :) visit balik ya
BalasHapusyups that is the power of words
BalasHapustapi tulisan/kata pun juga bisa memacu dan memotivasi orang.
Mulutmu, *eh, Jarimu harimaumu.
BalasHapusbener banget nih. apalagi kalau smsan. terus yg kita sms lagi badmood. walah, bisa berantem itu ujung-ujungnya
BalasHapusThink before posting, tweeting, and anything.
BalasHapusTulisan berarti berbanding dengan mood seseorang ya..
BalasHapusKalo yang baca lagi happy ya ga masalah, kalo yang baca lagi bad mood, walah!
bener... makannya kalau pacaran jangan ngechat mulu.. telfon kek, sypke pek wkwkwkw.. :D kalau di dunia maya yang hubungannya texting ya harud dicermati penggunaan bahasanya. kalau nggak pakai emote :3 :D :) :)) :') D: hahhhaa..
BalasHapuspasti tulisnya pake touch screen yah ? pantesan typo :D
Hapuswaaah seuju banget nih ;D
BalasHapusngebaca sesuatu tergantung mood. aku bangt ;)
Maka dari itu untuk menghindari kejadian yang seperti Mas Alfan tulis diatas, setiap selesai menulis, apapun itu baik status maupun komentar saya selalu menyelipkan emoticon senyum atau mringis sebagai wakil ekspresi saya bahwa saya tidak sedang serius :D
BalasHapusMaka dari itu untuk menghindari kejadian yang seperti Mas Alfan tulis diatas, setiap selesai menulis, apapun itu baik status maupun komentar saya selalu menyelipkan emoticon senyum atau mringis sebagai wakil ekspresi saya bahwa saya tidak sedang serius :D
BalasHapus